Defisit, APBD Perubahan Riau Diprediksi Turun Jadi Rp8 Triliun
Jumat, 18-04-2025 - 22:56:06 WIB
Baca juga:
   
 

Mediasindonews.com I Pekanbaru - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Provinsi Riau tahun 2025 diprediksi turun.


Bahkan nilai APBD Perubahan Riau turun sekitar Rp1 triliun lebih dari APBD Riau tahun 2025 yang ditetapkan sebesar Rp9,2 triliun. Penurunan besaran APBD Perubahan Riau itu dikarenakan defisit anggaran.


Ketua DPRD Riau Kaderismanto mengatakan, terjadinya defisit karena ada beberapa faktor. Termasuk di dalamnya tunda bayar 2024, hingga berkurangnya nilai pendapatan daerah.


"Defisit itu tentu harus kita hadapi. Defisit ini terjadi karena ada tunda bayar tahun 2024, ada tunda salur, dan ada tunda pergeseran terkait dengan belanja pegawai," ujar Kade, sapaan akrabnya, Kamis (17/4/2025).


Selain itu, kata Kade, turunnya nilai APBD Riau dikarenakan terjadinya pengurangan pendapatan daerah.


"Jadi bukan defisit ini satu opsi saja, tapi memang ada beberapa opsi yang tergabung dalam itu, sehingga memang total APBD itu menjadi lebih rendah dari pendapatan sebelumnya," ucap Kade.


Ia menyebut, APBD Perubahan Riau tahun 2025 sekitar Rp8 triliun. Namun, besaran APBD Perubahan itu perlu penghitungan.


Kade menyebut, DPRD sudah berdiskusi dengan Gubernur Riau terkait APBD Perubahan tersebut. DPRD juga mendorong agar APBD ini betul-betul diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).


"Dari hasil audit ini lah bisa kita luruskan menjadi APBD Perubahan. Karena kita tidak ingin ada persepsi yang tidak-tidak atau persepsi negatif di masyarakat," pungkasnya.




 
Berita Lainnya :
  • Pembukaan Pacu Jalur Kuansing 2024, Seluruh Pejabat Tinggi Diarak Dengan Perahu Baganduang
  • DPRD Riau Sahkan 3 Ranperda, Diantaranya: Ranperda APBD-P 2025 dan Kawasan Pemukiman
  • Polda Riau Kembalikan Rumah dan Apartemen Milik Muflihun
  • Keuangan Daerah Defisit, Sekdaprov Riau Pertimbangkan Turunkan TPP
  • Nota Pengantar Ranperda Perubahan APBD Riau 2025, Target Pendapatan Turun Rp91 Miliar
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Pembukaan Pacu Jalur Kuansing 2024, Seluruh Pejabat Tinggi Diarak Dengan Perahu Baganduang
    02 DPRD Riau Sahkan 3 Ranperda, Diantaranya: Ranperda APBD-P 2025 dan Kawasan Pemukiman
    03 Polda Riau Kembalikan Rumah dan Apartemen Milik Muflihun
    04 Keuangan Daerah Defisit, Sekdaprov Riau Pertimbangkan Turunkan TPP
    05 Nota Pengantar Ranperda Perubahan APBD Riau 2025, Target Pendapatan Turun Rp91 Miliar
    06 Said dan Fahmi Disebut Calon Kuat Sekda Dumai, H Paisal: Tidak Ada Pejabat Titipan
    07 Kejuaraan Renang Bupati Rokan Hilir (Rohil) Cup Tahun 2025 resmi dibuka
    08 Wawako Dumai Lantik 21 Pejabat Eselon II, Dorong Inovasi dan Disiplin Aparatur
    09 Jangan Korbankan Rakyat! Bupati Kuansing Ancam Tutup Akses Jalan untuk PT. RAPP
    10 Wali Kota Pekanbaru Ingatkan Camat dan Lurah Harus Turun Lapangan
    11 Pesantren: Menjadi Rumah Kedua yang Benar-Benar Menjaga Anak Bangsa
    12 Agung Nugroho Kumpulkan Seluruh Camat dan Lurah di TPA Muara Fajar, Ini Tujuannya
    13 Malam-Malam Bupati Lantik 16 Orang Pejabat Eselon II, Minta Tingkatkan Pelayanan kepada Masyarakat
    14 Sabaruddin (1954-2021): “Icuk Sugiarto” dari Kuantan Singingi
    15 131 Pekerja Migran Indonesia Bermasalah Dideportasi dari Malaysia ke Dumai
    16 Hari Ini Pemprov Riau Tunjuk 19 Plt Isi Kekosongan OPD
    17 Pimpinan DPRD Riau Dukung Langkah Tegas Pemprov Riau, Kendaraan Operasional Harus Gunakan Plat BM
    18 Lima Daerah Usulkan Evaluasi APBD Perubahan 2025 ke Pemprov Riau
    19 Tidak Banding, Eks Pj Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa Cs Terima Vonis Hakim
    20 Sekda Riau Tegaskan Mutasi Eselon II Bukan Karena Faktor Kedekatan, Tapi Kinerja
    21 Wako H. Paisal Lantik Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Kota Dumai
    22 Mantan Direktur PT Sarana Pembangunan Rokan Hilir Jadi Tersangka Korupsi
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © mediasindonews.com