Sebanyak 40 Anggota DPRD Kab. Siak Terancam Dapat Kiriman Paket Celana Dalam, Massa Tuntut Keadilan
Selasa, 31-05-2022 - 11:17:57 WIB
Baca juga:
   
 

Mediasindonews.com | SIAK - Aliansi Komite Perjuangan dan Penyelamatan Hak Masyarakat (KPPHM), bersama-masa menggelar aksi damai di kantor pertanahan Nasional (BPN) Siak, dan lanjut ke DPRD Kab. Siak.

Puluhan masyarakat dan gabungan mahasiswa menuntut penyelesaian sertifikat SHM milik masyarakat di balai kayang 1. 2. dan 3. dengan HPL milik pemerintah Kab. Siak.

Erlangga warga Kecamatan Lubuk dalam saat berorasi di kantor DPRD, pihaknya akan mengirimkan paket berupa celana dalam ke rumah masing-masing anggota DPRD Kab. siak, jika anggota DPRD Kab. Siak terus diam terkait persoalan yang selama ini warga Siak.

"Ingat pak Dewan, jika kalian terus diam atas tertindasnya masyarakat, kami akan kirimkan celana dalam kerumah kalian," ujar Erlangga dalam orasinya di kantor DPRD Siak, Senin (30/5/2022).

Erlangga dan masa aksi

Juga meminta terhadap DPRD untuk segera membentuk pansus BUMD yang ada di Siak. Kemaren kami dengar mau buat pansus lantas mana yang mau di pansuskan? berikan kejelasan kepada rakyat biar kepercayaan kami tidak hilang terhadap dewan yang mewakili rakyat," tegasnya.

Massa aksi berharap, 40 anggota DPRD benar-benar bekerja untuk kepentingan rakyat. Selanjutnya melakukan fungsi pengawasan sesuai dengan tupoksinya sebagai legislatif.

"40 orang anggota DPRD Kab. Siak, mana suaranya saat ini masyarakat Kab. Siak butuh kalaian. Jangan kalian hadir hanya saat pilkada dan pas lagi caleg saja, tapi hadirlah di saat masyarakat butuh kalian." tegasnya.

Stelah lebih kurang 40 menit massa aksi menyampaikan, anggota DPRD Zulkifli dan Syarif menemui massa.

Syarif Selaku anggota DPRD Kab. Siak meminta maaf kepada masyarakat Siak atas kelalaian dari DPRD dan Syarif juga mengucapkan terimakasih sudah membangunkan yang selama ini kami tertidur, sehingga kami tidak mengetahui persolaan ini," kata anggota DPRD Siak yang juga Ketua DPD Pan Siak.

Sementara itu Zulkifli berjanji dihadapan massa aksi akan memanggil pihak pemerintah dan PT Ekadaya untuk dimintai kejelasan Soal sertifikat warga balai kayang 1, 2 dan 3.

Insyaallah akan kita semua yang bersangkutan, semua tuntutan akan di akromodir, soal pansus akan kami bahas secara mendalam, apa yang dituntut akan kami realisasikan segera.

Ada beberapa tuntutan massa ke kantor BPN dan DPRD Kab. Siak penyelesaian konflik SHM masyarakat balai kayang 1, 2 dan 3 dengan HPL milik Pemkab Siak. Kedua menolak perpanjangan HGB milik PT Ekadaya yakin mandiri, dan tolak pembanguan di lahan HGB tersebut karna kami menduga menyalahi peruntukan nya.

Dan mendesak DPRD untuk melaksanakan pansus terkait BUMB SPS yang di duga menjual HPL Milik Pemkab Siak yang mengakibatkan kerugian negara 14 miliar.

Terakhir meminta penegak hukum untuk memeriksa oknum dugaan grafikasi  pembangunan gedung PT Bumi Siak Pusako (BSP) Bupati Siak Dinas PU Tarukim Siak dan petinggi PT Bsp sebesar 9 miliar.

Kami akan memperjuang hal tersebut hingga sampai ke titik terangnya dan kami akan melakukan aksi kembali dengan menurunkan 2000 masa jika ini tidak ada keputusan yang jelas terangnya. (Ferdy/jufriadi/SHI GROUP)

Editor: Rati




 
Berita Lainnya :
  • Pembukaan Pacu Jalur Kuansing 2024, Seluruh Pejabat Tinggi Diarak Dengan Perahu Baganduang
  • DPRD Riau Sahkan 3 Ranperda, Diantaranya: Ranperda APBD-P 2025 dan Kawasan Pemukiman
  • Polda Riau Kembalikan Rumah dan Apartemen Milik Muflihun
  • Keuangan Daerah Defisit, Sekdaprov Riau Pertimbangkan Turunkan TPP
  • Nota Pengantar Ranperda Perubahan APBD Riau 2025, Target Pendapatan Turun Rp91 Miliar
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Pembukaan Pacu Jalur Kuansing 2024, Seluruh Pejabat Tinggi Diarak Dengan Perahu Baganduang
    02 DPRD Riau Sahkan 3 Ranperda, Diantaranya: Ranperda APBD-P 2025 dan Kawasan Pemukiman
    03 Polda Riau Kembalikan Rumah dan Apartemen Milik Muflihun
    04 Keuangan Daerah Defisit, Sekdaprov Riau Pertimbangkan Turunkan TPP
    05 Nota Pengantar Ranperda Perubahan APBD Riau 2025, Target Pendapatan Turun Rp91 Miliar
    06 Said dan Fahmi Disebut Calon Kuat Sekda Dumai, H Paisal: Tidak Ada Pejabat Titipan
    07 Kejuaraan Renang Bupati Rokan Hilir (Rohil) Cup Tahun 2025 resmi dibuka
    08 Wawako Dumai Lantik 21 Pejabat Eselon II, Dorong Inovasi dan Disiplin Aparatur
    09 Jangan Korbankan Rakyat! Bupati Kuansing Ancam Tutup Akses Jalan untuk PT. RAPP
    10 Wali Kota Pekanbaru Ingatkan Camat dan Lurah Harus Turun Lapangan
    11 Pesantren: Menjadi Rumah Kedua yang Benar-Benar Menjaga Anak Bangsa
    12 Agung Nugroho Kumpulkan Seluruh Camat dan Lurah di TPA Muara Fajar, Ini Tujuannya
    13 Malam-Malam Bupati Lantik 16 Orang Pejabat Eselon II, Minta Tingkatkan Pelayanan kepada Masyarakat
    14 Sabaruddin (1954-2021): “Icuk Sugiarto” dari Kuantan Singingi
    15 131 Pekerja Migran Indonesia Bermasalah Dideportasi dari Malaysia ke Dumai
    16 Hari Ini Pemprov Riau Tunjuk 19 Plt Isi Kekosongan OPD
    17 Pimpinan DPRD Riau Dukung Langkah Tegas Pemprov Riau, Kendaraan Operasional Harus Gunakan Plat BM
    18 Lima Daerah Usulkan Evaluasi APBD Perubahan 2025 ke Pemprov Riau
    19 Tidak Banding, Eks Pj Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa Cs Terima Vonis Hakim
    20 Sekda Riau Tegaskan Mutasi Eselon II Bukan Karena Faktor Kedekatan, Tapi Kinerja
    21 Wako H. Paisal Lantik Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Kota Dumai
    22 Mantan Direktur PT Sarana Pembangunan Rokan Hilir Jadi Tersangka Korupsi
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © mediasindonews.com