Gawat! 31 Calon Siswa SMA Negeri 8 Pekanbaru Gunakan Kartu Keluarga Palsu, Ada yang Bayar Rp 500 Ribu
Selasa, 04-07-2023 - 22:51:00 WIB
 |
sumber : sabangmeraukenews.com |
Pekanbaru - Praktik penyimpangan dalam proses penerimaan siswa baru
di SMA Negeri 8 Pekanbaru terkuak. Dugaan manipulasi dalam penggunaan dokumen
kependudukan sebagai syarat pendaftaran peserta didik baru (PPDB) terjadi.
Diketahui terdapat 31 Kartu Keluarga (KK) yang diduga telah direkayasa untuk pendaftaran calon siswa.
Penggunaan KK ini diperuntukkan secara khusus bagi calon siswa yang mendaftar lewat
jalur zonasi (domisili dekat sekolah).
SMA Negeri 8 Pekanbaru selama ini dikenal sebagai sekolah negeri favorit di Riau.
Kalangan orangtua kerap memaksakan dan menggunakan segala cara agar anaknya bisa masuk ke sekolah tersebut.
Selain itu, isu adanya jalur titipan pun masih berhembus.
Wakil Humas SMA Negeri 8 Pekanbaru Reni Erita menerangkan, temuan mengejutkan tersebut
bermula dari kecurigaan panitia PPDB. Setelah berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru, diketahui KK tersebut telah direkayasa.
"Karena penemuan tersebut, KK PPDB dengan sistem zonasi kami kirimkan ke Disdukcapil.
Hasil verifikasi ditemukan 31 KK telah dipalsukan,"
sebut Reni dilansir Antara, Selasa (4/7/2023).
Dari temuan yang terungkap, beberapa KK tersebut ternyata berdomisili cukup jauh dan di luar zonasi SMA 8.
Bahkan ada juga ditemukan KK palsu yang nyatanya calon siswa bukan warga Kota Pekanbaru.
"Dari editannya kami sudah curiga. Beberapa ada yang langsung mengaku,
namun ada pula diam-diam saja," tuturnya.
Para pengguna KK palsu tersebut tidak ingin menyebutkan dimana tempat pemalsuan
dokumen dilakukan Namun berdasarkan pengakuan, mereka ada yang membayar
sebesar Rp500 ribu untuk membuat KK palsu tersebut.
Pihak SMA Negeri 8 Pekanbaru mengklaim langsung mendiskualifikasi
calon murid yang menggunakan KK rekayasa itu.
( sumber : sabangmeraukenews.com )
Komentar Anda :